Mencengangkan..!! Dikonfirmasi Soal Dugaan Pungutan Uang Perpisahan, Kepsek SDN 78 Kota Bengkulu Justru Beberkan Hal Berikut

Bengkulu,binews.co.id – Tampaknya jargon sekolah gratis di Kota Bengkulu itu hanya buaian belaka, berbagai modus para Oknum Kepala Sekolah demi tercapainya dugaan kepentingan-kepentingan kegiatan diluar dari kebutuhan Pendidikan.
Salah satunya yakni, baru-baru ini ramai persoalan perpisahan Sekolah Dasar di Kota Bengkulu dirayakan dengan cara bermewah-mewah, hingga pelaksanaannya di Hotel.
Namun, mirisnya pelaksnaan kegiatan tersebut harus membebani para wali murid harus mengumpulkan uang hingga ratusan ribu rupiah dengan dalih jika uang dikumpulkan berdasarkan hasil kesepakatan antara wali murid dan pihak komite.
Melihat kondisi itu, tentu para pemangku kebijakan harus menyikapi dengan tegas. Baik itu Kepala Dinas Pendidikan maupun pihak terkait lainnya.
Bebebrapa Kepala Sekolah saat dikonfirmasi Media ini memiliki dalih yang sama dan alasan yang sama persis. Yakni mengatakan bahwa para Kepala Sekolah mengakui bahwa mereka tidak terlibat dalam hal menyepakati adanya pengumpulan uang perpisahan tersebut, melainkan di koordinir langsung oleh Komite.
Lebih parahnya lagi, salah satu oknum Kepala Sekolah Dasar Negeri di Kota Bengkulu saat ingin dikonfirmasi masalah ini justru terkesan tak ingin memberikan keterangan yang sebenarnya. Justru selalu beralasan sibuk dan banyak kegiatan, hingga meminta bantu kepada pihak-pihak lain agar tidak diberitakan mengenai dugaan Pengumpulan uang perpisahan.
Lebih jauh, justru Oknum Kepsek SDN 78 Kota Bengkulu membeberkan beberapa Sekolah melaksanakan perpisahan di hotel dengan meriah.
“Nah, itu pak SMP perpisahan di Hotel. Malah ada yang di Horizoon, adeeva, mercure, SD, SMP, SMA Pak. Coba di croos chek SD, SMP, SMA mana yang pakai Hotel mewah.” Hal itu disampaikan Oknum Kepsek SDN 78 Kota Bengkulu melalui pesan watshap sambil mengiri beberapa foto perpisahan sekolah.
Selanjutnya ia menegaskan lagi agar mengcroschek kebenaran sekolah-sekolah yang melaksanakan perpisahan di Hotel.
“Coba di crooschek dulu pak kebenarannya ke Hotel-hotel. Karena banyak yang ke hotel mewah mungkin. SMA juga banyak mungkin. Tapi biasanya memang dari hasil rapat Wali Murid.” Tambhanya melalui pesan watshap kepada media ini, Senin (29/05/2023).
Anehnnya, beberapa menit kemudian pesan Watshap tersebut langsung dihapus oleh Oknum Kepsek tersebut tanpa ada konfirmasi dan penjelasan.
Hal itu berawal dari redaksi media ini mengkonfrimasi mengenai adanya dugaan pungutan uang perpisahan di SDN 78 Kota Bengkulu, tapi justru mendapat penjelasan seperti itu dari oknum Kepsek.
Pada Selasa (30/05/2023), pihak Media ini coba kembali menghubungi Kepsek SDN 78 guna meminta konfirmasi mengenai adanya dugaan pengumpulan uang perpisahan kelas VI, tapi Kepsek SDN 78 tidak memberikan jawaban. Beda halnya dengan beberapa Kepala SD Negeri yang lain saat di konfirmasi justru memberi penjelasan.(Tim)